Kelompok Syiah Hizbullah meminta semua pejabat dan kader HAMAS yang berada di Libanon untuk segera meninggalkan negara itu. Disampaikan langsung oleh Hasan Nasrallah, Syiah Hizbullah mengancam keberadaan HAMAS di Libanon.
Kantor berita Al Mokhtsar melaporkan, Jum’at (31/05/2013) kelompok Syiah yang dituduh Syekh Yusuf Qardhawi sebagai Hizbusyaiton (Partai Setan) ini merasa kecewa karena HAMAS mendukung kelompok oposisi Suriah.
“Pengusiran HAMAS ini sebagai respon atas peran mereka mendukung oposisi Suriah melawan rezim Bashar Al Assad.” Tegas Hasan Nasrallah.
Hasan Nasrallah menuduh HAMAS telah terlibat dalam pelatihan militer bagi kelompok oposisi Suriah di Damaskus dan sekitarnya.
Menurut laporan The Times London, jejak Izzudin Al Qassam, salah satu sayap militer HAMAS memang ditemukan di daerah Yalda, Jaramana, Babbila, Suriah.
HAMAS juga dicatat melatih pembuatan roket mortar yang digunakan oleh kelompok oposisi dikota Raqa.
“Izzudin Al Qassam telah mengkader banyak warga Damaskus dengan pelatihan militer yang baik” Jelas seorang diplomat barat yang membocorkan data itu ke rezim Bashar Al Assad.
Dilansir juga oleh Middle East News, kelompok Syiah Hizbullah terlihat begitu jengkel. Pasalnya setelah pembantaian lebih dari 200 tentara Syiah Hizbullah di Qusayr. Para Mujahidin Qusayr mengepung Syiah Hizbullah dengan strategi perang terowongan.
“Hamaslah yang mengajarkan para pejuang bagaimana membangun terowongan – terowongan tersebut.” Jelas sumber rahasia Syiah Hizbullah yang berada di London ini.
Pihak HAMAS sendiri membantah tuduhan-tuduhan kelompok Hizbullah tersebut.(bumisyam)
Kantor berita Al Mokhtsar melaporkan, Jum’at (31/05/2013) kelompok Syiah yang dituduh Syekh Yusuf Qardhawi sebagai Hizbusyaiton (Partai Setan) ini merasa kecewa karena HAMAS mendukung kelompok oposisi Suriah.
“Pengusiran HAMAS ini sebagai respon atas peran mereka mendukung oposisi Suriah melawan rezim Bashar Al Assad.” Tegas Hasan Nasrallah.
Hasan Nasrallah menuduh HAMAS telah terlibat dalam pelatihan militer bagi kelompok oposisi Suriah di Damaskus dan sekitarnya.
Menurut laporan The Times London, jejak Izzudin Al Qassam, salah satu sayap militer HAMAS memang ditemukan di daerah Yalda, Jaramana, Babbila, Suriah.
HAMAS juga dicatat melatih pembuatan roket mortar yang digunakan oleh kelompok oposisi dikota Raqa.
“Izzudin Al Qassam telah mengkader banyak warga Damaskus dengan pelatihan militer yang baik” Jelas seorang diplomat barat yang membocorkan data itu ke rezim Bashar Al Assad.
Dilansir juga oleh Middle East News, kelompok Syiah Hizbullah terlihat begitu jengkel. Pasalnya setelah pembantaian lebih dari 200 tentara Syiah Hizbullah di Qusayr. Para Mujahidin Qusayr mengepung Syiah Hizbullah dengan strategi perang terowongan.
“Hamaslah yang mengajarkan para pejuang bagaimana membangun terowongan – terowongan tersebut.” Jelas sumber rahasia Syiah Hizbullah yang berada di London ini.
Pihak HAMAS sendiri membantah tuduhan-tuduhan kelompok Hizbullah tersebut.(bumisyam)
Post A Comment:
0 comments:
tes