PARTAI KOMUNIS INDONESIA Korem 074/Warastratama Surakarta mengadakan silaturahmi bersama keluarga besar TNI di Aula Makorem 074/ Warastratama Surakarta, Selasa (21/3/2017).
Kegiatan dibuka Kasrem 074/Warastratama Surakarta, Letkol Inf Chrisbianto Arimurti mewakili Danrem 074/ Warastratama, Kolonel Inf Maruli Simanjuntak dihadiri sekitar 160 peserta.
Mereka ada dari Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan TNI/Polri Indonesia (FKPPI), Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD), dan Persatuan Istri Tentara (Persit).
"Tujuannya adalah untuk melakukan komunikasi dengan mereka agar silaturahmi ini terus terjalin," kata Chrisbianto.
Pertemuan tersebut juga untuk bertukar pikiran dan menyikapi kondisi yang ada di wilayah Solo Raya.
Baik dalam bidang ekonomi, budaya, pendidikan, politik, pemerintahan maupun yang lainnya.
"Biar kedepan negara kita ini menjadi lebih baik dan hebat," kata dia.
Isu SARA dan ideologi komunis menjadi ancaman serius yang wajib diwaspadai oleh masyarakat khususnya di wilayah Solo Raya dan umumnya di Indonesia.
Sehingga, kata Chrisbianto, perlu peran serta masyarakat dan keterlibatan pihak-pihak terkait untuk mengantisipasi ancaman tersebut.
"Untuk menjaga ideologi kita (Pancasila) maka perlu ada penekanan terus, karena tidak menutup kemungkinan ada ideologi-ideologi lain yang mengancam keutuhan NKRI ini," tegasnya. (tribunnews)
Kegiatan dibuka Kasrem 074/Warastratama Surakarta, Letkol Inf Chrisbianto Arimurti mewakili Danrem 074/ Warastratama, Kolonel Inf Maruli Simanjuntak dihadiri sekitar 160 peserta.
Mereka ada dari Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan TNI/Polri Indonesia (FKPPI), Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD), dan Persatuan Istri Tentara (Persit).
"Tujuannya adalah untuk melakukan komunikasi dengan mereka agar silaturahmi ini terus terjalin," kata Chrisbianto.
Pertemuan tersebut juga untuk bertukar pikiran dan menyikapi kondisi yang ada di wilayah Solo Raya.
Baik dalam bidang ekonomi, budaya, pendidikan, politik, pemerintahan maupun yang lainnya.
"Biar kedepan negara kita ini menjadi lebih baik dan hebat," kata dia.
Isu SARA dan ideologi komunis menjadi ancaman serius yang wajib diwaspadai oleh masyarakat khususnya di wilayah Solo Raya dan umumnya di Indonesia.
Sehingga, kata Chrisbianto, perlu peran serta masyarakat dan keterlibatan pihak-pihak terkait untuk mengantisipasi ancaman tersebut.
"Untuk menjaga ideologi kita (Pancasila) maka perlu ada penekanan terus, karena tidak menutup kemungkinan ada ideologi-ideologi lain yang mengancam keutuhan NKRI ini," tegasnya. (tribunnews)
Post A Comment:
0 comments:
tes